Nabi Hud As

Kaumnya Nabi Hud As disebut dengan kaum 'Ad, dikarenakan yang menjadi pemimpin kaum itu bernama 'Ad. Dan 'Ad itu masih saudara dengan Nabi Hud As. Nabi Hud As masih keturunan Sam bin Nuh. Yang mana Negaranya itu berada  ditanah Arab, tepatnya diantara tanah Yaman dan Uman, yang sekarang disebut Rimal.


Kaum 'Ad sudah bisa mengolah tanah menjadi subur, juga bisa menata kota dan mendirikan bangunan gedung ditempat yang ramai, membuat pemandian yang dapat menyegarkan badan, dan membuat taman yang asri untuk menyenangkan hati orang-orang yang sedang jalan-jalan.

Kaum 'Ad diberi kesenangan oleh Allah Swt kekayaan dan kebahagiaan anak turunnya. Apabila berperang dengan kaum lain, menyerang dengan aturan kejam dan sangat ganas sekali dalam memerangi musuhnya.

Kaum 'ad sama sekali tidak beriman kepada Allah Swt,  menyembah berhala dan banyak melakukan perbuatan maksiat, bertengkar, cekcok, memfitnah, semena-mena, membuat kerusakan didunia.

Maka untuk itulah Allah Swt mengutus Nabi Hud As untuk mengingatkan pemahamannya dan perbuatan kaum 'Ad yang keliru.

Nabi Hud As didalam melaksanakan dakwah kepada kaum 'Ad agar supaya berlaku yang benar.

قَالَ يٰقَوۡمِ اعۡبُدُوا اللّٰهَ مَا لَـكُمۡ مِّنۡ اِلٰهٍ غَيۡرُهٗ ؕ اَفَلَا تَتَّقُوۡنَ

Dia berkata, "Wahai kaumku! Sembahlah Allah! Tidak ada tuhan (sembahan) bagimu selain Dia. Maka mengapa kamu tidak bertakwa?"

Nabi Hud As dalam melakukan dakwah agama Allah Swt tidak meminta upah, dan hanya ridho Allah Swt.  Tetapi para pembesar orang-orang kafir yang bodoh-bodoh. Mengolok-olok dan menganggap Nabi Hud As sebagai pembohong.

Nabi Hud As berkata kepada para kaumnya, yaitu kaum 'Ad supaya memohon ampun dan bertaubat kepada Allah Swt, sehingga Allah Swt akan menurunkan hujan dari langit, dan Allah Swt akan memberi kesejahteraan dan kemakmuran.

Perkataan Nabi Hud As yang seperti itu dianggap oleh kaum 'Ad perkataan orang yang menyimpang dari berhalanya, maka kaum tersebut tidak mau berbicara lagi kepada Nabi Hud As.

اِنْ نَّقُوْلُ اِلَّا اعْتَرٰىكَ بَعْضُ اٰلِهَتِنَا بِسُوْۤءٍ ۗ

kami hanya mengatakan bahwa sebagian sesembahan kami telah menimpakan penyakit gila atas dirimu.


Kemudian kaum 'Ad semakin berbuat maksiat, berpaling didepan Nabi Hud As.
Semakin dikuatkan dalam menyembah selain Allah Swt.

Setelah Nabi Hud As melihat kaum 'Ad tidak mau mendengar ajakannya, dan berkata :

فَاِنْ تَوَلَّوْا فَقَدْ اَبْلَغْتُكُمْ مَّآ اُرْسِلْتُ بِهٖٓ اِلَيْكُمْ ۗوَيَسْتَخْلِفُ رَبِّيْ قَوْمًا غَيْرَكُمْۗ وَلَا تَضُرُّوْنَهٗ شَيْـًٔا ۗاِنَّ رَبِّيْ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ حَفِيْظٌ

Maka jika kamu berpaling, maka sungguh, aku telah menyampaikan kepadamu apa yang menjadi tugasku sebagai rasul kepadamu. Dan Tuhanku akan mengganti kamu dengan kaum yang lain, sedang kamu tidak dapat mendatangkan mudarat kepada-Nya sedikit pun. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pemelihara segala sesuatu.”

Setelah sudah benar-benar kaum 'Ad tidak mau beriman kepada Allah Swt, kemudian Allah Swt menurunkan adzab dengan mengutus angin yang panasnya menyebabkan tubuh terbakar. Saat itu kaum 'Ad mati bergelimpangan. Dan hanya orang-orang yang beriman diselamatkan oleh Allah Swt.

وَلَمَّا جَاۤءَ اَمْرُنَا نَجَّيْنَا هُوْدًا وَّالَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مَعَهٗ بِرَحْمَةٍ مِّنَّاۚ وَنَجَّيْنٰهُمْ مِّنْ عَذَابٍ غَلِيْظٍ

Dan ketika azab Kami datang, Kami selamatkan Hud dan orang-orang yang beriman bersama dia dengan rahmat Kami. Kami selamatkan (pula) mereka (di akhirat) dari azab yang berat.







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Postingan Unggulan

Untuk Apa Seseorang Hidup Di Dunia Ini

      Waktu akan senantiasa terus berjalan, hari demi hari, tidak terasa usia akan semakin bertambah pula, yang artinya jatah hidup seseoran...